Innalillahi wa Inna Illaihi Rojiuuun
Saturday, September 02, 2006Sungguh sangat mengagetkanku ketika pagi itu dalam perjalanan ke kantor aku dapet sms dari Shendy yang mengabarkan Bunda Zidan Syifa tengah koma di Rumah Sakit karena serangan asma. Tapi sekali lagi kupikir ini hanya pingsan biasa... Seperti hal seseorang kecapean atau tekanan darah rendah.
Aku sendiri tau beliau mengidap asma namun tidak mengira kepergiannya yang begitu cepat. Aku tau beliau mengidap asma saat komen yang diberikan ketika aku ditodong membongkar isi tas. Salah satu isi tas akyu waktu itu adalah turbuhaler. Beliau sempat komentar "itu turbuhaler utk dikau? wah kita mesti bikin gank asmais ya.. "
Begitu cepat dan cukup mengagetkanku karena beberapa hari sebelumnya aku masih sempat nanya masalah makanan halal kepada beliau di Dapur Bunda.
Allah memang berkehendak lain... Allah telah mempunyai rencana terindah untuk Bunda. Walaupun saat sore banyak berita simpang siur yang menyatakan kepergian Bunda, Aku masih tetab berdoa mengharapkan mukjizatNya... Mengharapkan kesembuhan Bunda kembali... Ternyata Allah Sang Penguasa Alam mempunyai rencana lain untuk diriMu. Allah mencintaimu, memberikan jalan yang terbaik dengan memanggil mu ke sisiNya...... Innalillahi wa Inna Illaihi Rojiuuun. Bukankah semua Makhluk yang Hidup akan kembali kepada Sang Pencipta?
Bunda Zidan dan Syifa... Walau lebih banyak mengenalnya di dunia maya. Beliau begitu dekat di hati. Seorang yang energik, kreatif, pinter memasak *serba bisa memasak*. Tempatku curhat masalah dapur.... Terima kasih Bun, telah berbagi pengetahuan, ilmu *resep2 dan termasuk cake decorating yang sangat OK* denganku. Semoga Allah menerima semua amal kebaikanmu, menggantikan dengan tempat yang mulia... Semoga engkau di alam sana tetap selalu disayang sama Allah... Aku percaya Allah akan senantiasa menjaga Zidan dan Syifa. Semoga anak-anak yang lucu itu kelak menjadi anak-anak yang sholeh dan sholehah.