Kemana ajah?
Tuesday, July 18, 2006Dua minggu belakangan jarang apdet di blog ini. Memang gag punya kesempatan tuk buka2 blog di kantor dan pulang ke rumahpun dalam keadaan dimanfaatkan buat berguling-guling di kasur dengan anak-anak, maen gelitikan ma Uda Ghazy, ato baca buku cerita ma Taqiyya. Biasanya aku bisa curi-curi waktu sebelum bobo ato pas wiken disaat anak-anak tidur siang. Pi... enak juga ikut tidur siang bareng ma anak-anak. Hi....hi...hi... JAdi maap aja nih prens, belom sempat silaturahmi ke rumah kalyan.
Dua minggu belakangan ada beberapa perkembangan baru buat Taqiyya. Sejak membeli kura-kura *yang dinamai Uda Ghazy Oli dan Fill* Adek jadi bisa mengucapkan huruf "r" dengan benar. Skarang Taqiyya bisa mengucapkan "kura-kura." Walo sesekali kalo buru-buru tetep wee bilang "Haula" ato "lumah." Taqiyya dapat mengucapkan "kura-kura" dan sudah tidak "kula-kula" lagi.
Klo dulu lagu paporitnya Taqiyya Burung Kakak Tua, ato lagu apa saja dengan irama Burung Kakak Tua. Skarang Taqiyya lagi senang dengan lagunya Samson "Naluri Lelaki." Memang di rumah kami jarang memutarkan lagu orang dewasa. Tapi lagu tersebut ada di kompi yang kadang dibukakan oleh Mbaknya.
Baidewei, Minggu ini juga minggu penting buat Uda dan Adek. Uda dah masuk SD loooooh! Uda senang sekali dengan sekolahnya. Pengalamannya di hari pertama di sekolah sangat berkesan baginya. Walo belom mengenal semua temannya, Uda sudah bisa cerita ke Mama beberapa temannya. Uda biasanya gag peduli dengan nama temannya. Kadang udah maen-maen lama, ga hafal nama temannya. Udah ngobrol, udah men kejar-kejaran, Udah ketawa-ketawa ga tau namanya. Sampe Mama memberikan hadiah setiap ia menghafal satu nama teman. He...he... Hari ini ia nyetor 2 nama temannya "Yahya" dan "Nabil."
Adek juga sudah sekolah looooh temans. Adek skolah di TPA. Jangan salah ini bukan Tempat Penitipan Anak. TPA yang dimaksud Taman Pembacaan Alquran. Kbetulan di Mesjid Perumahan kami ada TPA dari untuk anak dua setengah taon. Ga maksa-maksain amat lah. Tapi konsepnya masih bermain, memperkenalkan anak supaya cinta Al Quran, Cinta Mesjid, mengenal teman-teman. Paling lama untuk satu jam waktu skolah, Haura hanya kebagian baca iqronya hanya 3-5 menit. *matanya aja masih kmana-kmanah* Selebihnya bermain, bernyanyi, dan berkumpul dengan man teman. Aku juga ga maksain sih, tapi karena memang Adek dah kepengen banged sekolah. Dan Taqiyya terlihat menikmati sekali...